Dairi-icwpost I Hujan deras yang mengguyur Kecamatan Silahisabungan, Kabupaten Dairi, Sumatera Utara membuat beberapa titik jalan mengalami longsor dan pepohonan tumbang. Akibat longsor tersebut, arus lalu lintas menuju dan keluar lokasi wisata Silahisabungan sempat terganggu beberapa jam, karena material longsor berupa tanah dan batu serta pepohonan menutup badan jalan.
Menurut keterangan warga, Bona Pintu Batu, mengatakan, bencana longsor terjadi akibat hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Silahisabungan selama seminggu ini.
“Longsor kami ketahui pagi sekitar jam 05.00 WIB, kata Bona kepada media, Kamis (10/10).
Memang sempat terjadi kemacetan lalu lintas beberapa jam akibat longsor tersebut. Beruntung alat milik PLN dan Pemkab Dairi segera turun ke lokasi membersihkan material longsor.
“Kondisi jalan kini sudah bisa dilalui kendaraan, baik roda dua maupun mobil,” terang sebut Bona.
Sementara itu Camat Silahisabungan, Iwan Simarmata menjelaskan jalan yang tertutup material longsor sudah dapat diatasi dan sedang dibersihkan.
“Saat ini material longsor sedang dibersihkan menggunakan alat berat, dan jalan sudah bisa dilalui kendaraan,” ucap Iwan.
Pun begitu, diimbau kepada masyarkat dan pengendara yang masuk dan keluar Silahisabungan untuk tetap waspada dan berhati-hati.
“Kepada pengendara kami minta untuk berhati-hati saat melintas karena kondisi jalan masih licin,” harapnya.
Begitu juga saat cuaca hujan, karena perbukitan yang berada disisi dan kanan dan kiri jalan berpotensi mengalami longsor kembali. (K.Sianturi/ril)
