Breaking News

Polisi Temukan Fakta Baru Kasus Wartawan Sempura

Kabanjahe-icwpost I Polisi mengungkap fakta baru kasus wartawan Tribrata TV bernama Sempurna Pasaribu yang tewas bersama keluarganya gegara rumah terbakar di Kabupaten Karo, Sumatera Utara (Sumut). Polisi kini menyelidiki kasus tersebut dan melakukan pemeriksaan digital forensik terhadap handphone korban. Berikut fakta baru kasu tersebut.

1. Polisi Cek HP Korban

Polisi melakukan digital forensik terhadap ponsel korban untuk melakukan penyelidikan lebih dalam guna mengungkap kasus tersebut.

“(Digital forensik) yang jelas semuanya dikerjakan. Ya (periksa hp korban). Yang jelas apa isi dari hp itu, selama itu bisa diketahui, bisa dilakukan penyelidikan, semua dilakukan,” kata Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi, Selasa (2/7).

2. Buka Posko Pengaduan

Hadi menambahkan, pihaknya sudah membuka posko pengaduan terkait kebakaran rumah itu sekaligus untuk untuk mengungkap penyebab kebakaran tersebut.

“Polres Tanah Karo dan Polda Sumut sudah membentuk posko penerimaan pengaduan terkait dengan penanganan kasus kebakaran di Jalan Nabung Surbakti Kabanjahe. Kita juga ingin mendapatkan masukan dari masyarakat apa yang sekiranya bisa membantu proses penyelidikan. Semua informasi pengaduan tentu jadi sangat berharga bagi para penyidik untuk bisa mengungkap peristiwa ini secara terang benderang,” jelasnya.

3. 16 Saksi Diperiksa

Hadi juga mengatakan sudah 16 saksi diperiksa terkait kasus tersebut. Termasuk saksi kunci yang mengetahui kebakaran itu. Ditreskrimum juga telah diturunkan untuk membantu penyelidikan kebakaran tersebut.

“Sesaat setelah kejadian itu terjadi, tim labfor juga sudah kita turunkan. Kita juga memberikan asistensi dari polda ke penyidik yang ada di Polres Tanah Karo, artinya bahwa Polda Sumut berkomitmen untuk menuntaskan peristiwa kebakaran ini secara scientific crime investigation,” sebutnya.

Komite Keselamatan Jurnalis (KKJ) Sumatera Utara (Sumut) mengungkap temuan kejanggalan terkait kebakaran rumah Sempurna Pasaribu. Koordinator KKJ Sumut Array A Argus mengatakan pihaknya telah menginvestigasi peristiwa tersebut. KKJ Sumut ini sendiri terdiri dari lembaga profesi jurnalis, yakni AJI Medan, IJTI Sumut, PFI Medan dan FJPI.

“Dari hasil investigasi bersama yang dilakukan KKJ Sumut, ditemukan sejumlah fakta bahwa kasus kebakaran yang menewaskan wartawan Tribrata TV dan keluarganya ini terjadi setelah korban memberitakan perjudian yang ada di Jalan Kapten Bom Ginting, Kecamatan Kabanjahe. Dalam pemberitaan yang dimuat korban, dijelaskan ada keterlibatan oknum aparat inisial HB,” kata Array dalam keterangan resminya, Selasa (2/7).

Berdasarkan hasil investasi, kata Array, peristiwa itu bermula saat ada anggota ormas memohon kepada Sempurna agar mengikutsertakan namanya untuk mendapatkan setoran judi di salah satu warung yang diduga dikelola oknum aparat tersebut. Sebab, kata Array, korban Sempurna selama ini juga mendapatkan jatah setoran setiap minggunya dari oknum aparat itu.

“Karena selama ini, korban juga sering mendapatkan jatah uang mingguan judi dari oknum aparat tersebut,” sebutnya. Red01/ril